Pages

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 04 Juni 2013

Kuliner khas pontianak


8 KULINER KHAS PONTIANAK SEBAGAI REFERENSI WISATA KULINER ANDA


Menyebut nama Pontianak, Kuliner yang ada ternyata tidak hanya bubur pedas, jeruk dan pisang gorengnya saja yang terkenal. Ada makanan khas lainnya yang patut di cicipi. Jika anda berkesempatan melakukan perjalanan ke Pontianak cobalah memanjakan lidah anda dengan aneka santapan khas yang istimewa. Sensasi kuliner di Pontianak memang kaya rasa dan mengasyikan. Betapa tidak, dari kultur yang berbeda namun hidup saling berdampingan dapat memberi warna terhadap aneka kuliner di Pontianak. Mereka adalah masyarakat keturunan Tionghoa, Dayak, dan Melayu (Tidayu).
Langkah pertama yang bisa anda lakukan adalah menikmati malam pertama di Pontianak. Salah satu area kuliner di kota Pontianak saat menjelang malam adalah sepanjang jalan Gajah Mada yang merupakan kawasan Pecinan. Setiap malam selalu berderet aneka penjual makanan khas terutama makanan khas Tionghoa. Banyak pula terdapat warung kopi yang digemari kaum muda. Pasalnya, selain dilengkapi dengan musik dari CD, terdapat pula siaran televisi kabel yang dipancarkan melalui proyektor. Belum lagi fasilitas wi fi yang sering dimanfaatkan mahasiswa.

Apa saja kuliner yang bisa anda coba cicipi. Kita intip satu per satu saja yah!

1. Sajian “Extreme Culinary”

Seporsi ular goreng tepung
Jika anda termasuk penggemar “extreme culinary” cobalah  di salah satu resto yang menawarkan makanan daging tupai, ular dan labi-labi. Kami memesan menu makanan daging tupai dan labi-labi. Labi-labi adalah sejenis kura-kura air tawar yang memiliki tempurung bulat polos. Hidungnya runcing dan warnanya tubuhnya abu kehitam-hitaman. Daging labi-labi yang kenyal dan kaya lemak ini disajikan dengan dengan kuah panas dengan bumbu jahe dan rasanya manis seperti semur. Sementara daging tupai goreng ini disajikan bersama dengan kuah kental yang manis. Khusus untuk ular ada beberapa cara penyajian, seperti rica-rica, goreng kunyit, kuah lada hitam, dan goreng tepung.

2. Sotong Pangkong

Makanan lainnya yang khas adalah Sotong Pangkong. Menu ini juga merupakan menu khas saat bulan Ramadhan. Sotong Pangkong adalah sotong atau cumi yang telah dikeringkan dimasak dengan cara di panggang. Usai dipanggang, inilah yang membuatnya khas, lalu di pangkong atau artinya di pukul-pukul dalam bahasa Melayu agar dagingnya terasa lebih empuk. Kemudian, disajikan bersama dengan kuah sambal kacang atau asam pedas manis. Saat dilumuri kuah sambal, rasa gurih dari cumi ini terasa nikmat di mulut. Namun tetap saja bagi yang tidak terbiasa menikmati sotong, akan mengeluhkan kenyal dan alot. Dibeberapa tempat sotong tersebut di giling, agar lebih mudah mengkonsumsinya.

3. Bubur Pedas

Jika diperhatikan dengan jelas nama kuliner  “Bubur Pedas”, pikiran anda pastinya mengarah pada semangkok makanan bubur yang pasti rasanya sangat pedas. Tapi tunggu dulu! Lupakan soal nama Bubur Pedas tersebut karena yang akan anda temui adalah Bubur yang dibuat dari beraneka macam sayur tradisional, dimulai dari Pakis yang diambil daun dan pucuknya, daun lengkuas, daun kencur, dan daun-daun rempah lainnya. Bubur pedas merupakan salah satu jenis makanan khas Pontianak yang menurut berbagai sumber  berasal dari Sambas, Kalimantan Barat. Meskipun makanan ini terlihat aneh, namun gizi yang dikandungnya luar biasa sangat banyak. Dapat dibayangkan seberapa besar kandungan gizinya jika beras yang dihaluskan dikombinasikan dengan campuran sayur mayur seperti kangkung, pakis, daun kesum, dan lain-lain, dipadukan dengan gorengan kacang tanah plus ikan teri yang digoreng kering.

Bubur pedas terbuat dari beras yang ditumbuk halus dioseng, kemudian diberi bumbu-bumbu seperti bawang merah,bawang putih,lada hitam,serai,daun salam tak lupa garam dan gula. Bumbu-bumbu tersebut ditumbuk halus kecuali serai, daun salam tentunya, lalu dioseng juga seperti beras tumbuk. Kemudian bumbu dimasukkan ke dalam air mendidih yang kita isi dengan daging atau tetelan tulang sapi, bersama dengan beras tumbuk.

Setelah beras dan bumbu tercampur kedalam kaldu sapi,maka kita masukkan berbagai macam sayuran seperti kangkung,daun pakis, jagung yang telah dipipil, kentang,daun kunyit dan daun kesum (untuk daun kesum mungkin terasa asing dan hanya ada di Kalbar)daun kesum ini membuat bubur pedas beraroma khas tetapi jika terlalu banyak juga terasa tidak enak bubur pedas nantinya. Apabila telah masak maka bubur pedas siap dihidangkan bersama dengan krupuk,kacang tanah goreng,kecap manis,sambal dan bawang goreng,serta tambahkan pula perasaan air jeruk.

4.Kwee Cap

Mungkin anda akan merasa aneh dan asing ketika mendengar nama makanan ini. Kwee cap merupakan makanan yang terbuat dari terbuat dari seperti kwee tiau yang dibentuk membundar hingga agak menggulung. Rasanya yang lembut dan kenyal ketika dikunyah sangat cocok dipadukan dengan KERUPUK KULIT BABI!!!!!! yang dimasak sampai mengembang dan empuk. Kwee cap juga bisa ditambahkan kacang kedelai dan tahu. Sebagai bumbu pelengkap tersedia lada, minyak bawang putih yang banyak, dan sambal. Semua paduan bumbu semakin membuat hidangan ini jadi gurih, pedas, dan hangat.

5. Lek Tau Suan

Di sepanjang Jalan Gajahmada, Pontianak anda bisa menemukan salah satu kuliner khas Pontianak yang terbuat dari kacang hijau yang sudah dikupas kulitnya. Kuliner ini dinamakan Lek Tau Suan (bahasa Tionghoa dialek Tio Ciu ; yang jika diartikan kira-kira adalah Butiran Mutiara Kacang Hijau). Mungkin ini mengacu pada tampilan Lek Tau San yang berbiji-biji dan nampak berkilauan seperti mutiara ketika tertimpa sinar terang. Lek Tau Suan dimasak dengan kuah kental bening (tepung tapioka), gula pasir, dan pandan. Kemudian dihidangkan bersama Gorengan Ca Kwee yang garing. Aromanya tentu harum pandan dan kacang hijau. Kuliner ini lebih nikmat apabila disajikan hangat dan cocok dinikmati di malam hari atau ketika cuaca hujan. Ketika masuk mulut sasanya manis, lembut, dan ada sensasi kriuk-kriuk ketika menggigit Ca Kweenya yang garing.

6. Es Krim Petrus (Es Krim A Ngie)


Asal muasal penamaan Es Krim Petrus adalah lokasinya yang berada tepat di depan persekolahan Santo Petrus di Jalan Karel Satsuit Tubun, Pontianak. Kekhasan kuliner ini adalah kelembutan es yang disajikan dalam beberapa varian mulai dari coklat, vanila, strawberry, durian, cempedak, hingga nangka yang semuanya  dibuat secara home made. Penyajian es krimnya tergantung porsi yang dipilih pembeli. Bisa disajikan dengan gelas biasa, cup, roti, bahkan di atas batok kelapa muda. Es krim ini berisi campuran yang di dalamnya terdapat kacang merah, cincau hitam yang dipotong kecil-kecil, agar-agar serut dan lelehan cokelat.

7. Peng Kang dan Burung Punai
 
Jika anda memiliki waktu menjelejah yang panjang di Pontianak, cobalah melanjutkan penelusuran anda ke jalur utara dari Pontianak ke arah Mempawah. Sekitar satu jam perjalanan selepas kota Pontianak tepatnya didaerah Peniti, Siantan terdapat Resto Pondok Pengkang yang menjual panganan khas yaitu Lempar atau Pengkang

Lempar ini terbuat dari beras ketan yang didalamnya diisi dengan ebi kemudian dibungkus dengan daun pisang hingga berbentuk kerucut, dan diikat dengan bambu kemudian di bakar. Pengkang ini disajikan bersama sambal kepah atau sambal kerang yang banyak terdapat di daerah pesisir. Saat dimakan bersama dengan sambal kepah, rasa gurih, manis dan pedasnya terasa menggoyang lidah. Panganan ini cocok untuk disantap kapan saja. Sementara sate kepah disajikan bersama bumbu kacang bertabur daun bawang dan seledri. 

Sepanjang jalan didaerah Peniti, Mempawah juga banyak orang yang menjual kepah. Kepah atau kerang ini terdapat di rawa-rawa bakau di pesisir. Cangkangnya berwarna putih polos, dengan daging yang lebih besar dan tebal. 

Makanan khas lainnya adalah burung Punai goreng atau bakar. Burung Punai mirip burung merpati yang berwarna hijau dan berparuh kemerahan. Jenis burung yang suka hidup berkelompok tersebut diolah menjadi menu masakan disini. Tekstur dagingnya gurih. Burung liar ini masih dapat ditemukan disekitar Pontianak dan Mempawah. Mereka di tangkap dengan cara dijaring atau menggunakan perekat. Resto ini nyaris selalu ramai setiap harinya. Setiap pengunjung yang ingin ke Mempawah, Singkawang atau ke Entikong, wilayah perbatasan RI dengan Serawak, Malaysia Timur selalu mampir ke Pondok Pengkang. Disini mereka biasanya istirahat sambil menikmati pengkang atau pesan untuk dibawa. Resto ini juga sudah buka sejak pukul tujuh pagi hingga tengah malam.

8. Es Lidah Buaya

Sebagian masyarakat mungkin  hanya tahu kalau lidah buaya hanya cocok untuk menyuburkan rambut. Tetapi saat ini sudah banyak pelaku industri yang memproduksi berbagai olahan makanan dari lidah buaya mulai dari dodol, manisan, teh, dan lain-lain. Tapi yang paling sederhana adalah pemanfaatan lidah buaya sebagai minuman. Lidah buaya dipercaya dapat menyembuhkan panas dalam karena kesegaran yang dimilikinya. Di beberapa jalan utama Pontianak ataupun cafe-cafe,  anda bisa dengan mudah menemukan es lidah buah yang menyegarkan itu.

Sabtu, 11 Mei 2013

Kuliner khas Flores


Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang kaya akan potensi alam, kebudayaan, bahasa, dan kuliner nusantara. Setiap kota dan daerah memiliki makanan khasnya masing-masing. Kebanyakan makanan khas tersebut sudah menjadi turun-temurun dari nenek moyang sebelumnya di daerah tersebut. Sering orang lebih mengenal makanan dan minuman khas dari daerah-daerah dan kota-kota terkenal dengan jumlah penduduk yang banyak.
Flores adalah salah satu pulau yang terletak di provinsi Nusa Tenggara Timur. Flores juga memiliki beragam kuliner khas daerahnya masing-masing. Seperti di daerah Larantuka sangat terkenal dengan makanan khasnya “jagung titi”. Makanan ini terbuat dari jagung, digoreng tanpa minyak lalu ditumbuk. Jagung titi selalu dicampur dengan kacang tanah. Jagung titi sangat disukai semua kalangan dan sering ditemukan di setiap acara keluarga maupun acara adat.
Kemudian “ubi nuabosi” adalah makanan khas lainnya yang sangat terkenal. Makanan ini berasal dari Ende. Ubi nuabosi adalah sejenis makanan ubi-ubian. Ubi ini hanya bisa ditemukan di daerah Ende. Pengolahannya bisa bermacam-macam, seperti direbus, digoreng atau dibakar. Ubi ini sangat nikmat bila disantap dengan ikan asin dan sambal goreng.
Berikutnya adalah “kena kita” yang berasal dari pulau Palue. Makanan ini merupakan sejenis bubur yang dicampur dengan ubi-ubian dan kacang-kacangan. Bagi masyarakat Palue makanan ini biasa disantap sebagai pengganti nasi. Kena kita disajikan dengan taburan kelapa parut di atasnya. Bubur ini sangat nikmat bila disantap dengan cabe rawit.
Bagi kalian yang ingin berkunjung ke Flores jangan lupa untuk mencoba kuliner khas Flores yang unik dan menyehatkan

Kuliner khas demak


Salah satu makanan khas Demak yang dikenal sebagai Kota Waliadalah bakso balungan. Dinamai bakso balungan (tulang) karena bakso yang disajikan tidak melulu hanya bakso, gulungan daging giling yang diberi kuah. Bakso yang satu ini dikompliti dengan potongan tulang-tulang yang masih berbalut irisan daging. Kadang terdapat pula tulang muda yang renyah dimakan.



Bakso balungan ini muncul dari bisnis soto kerbau yang menjadi ciri khas soto di kawasan Demak, Kudus, Pati, dan sekitarnya. Kalau daging kerbau banyak dipakai untuk soto dan rawon, tulangnya dimanfaatkan untuk campuran bakso.

Kenikmatan bakso balungan bukan terletak pada bakso itu sendiri, melainkan cara menikmati dan menggerogoti serpihan daging pada potongan tulang inilah yang mengasyikan sehingga sering kali membuat penikmat bakso ketagihan. Tiap porsi biasanya di hargai Rp 6000, dan tentunya ini sangat menjangkau kantong semua kalangan masyarakat.

Beberapa penikmat bakso di Demak mengakui bakso balungan merupakan bakso yang beda dengan bakso yang lain. Apalagi jika menemui warung bakso yang sudah terkenal dengan Rasanya nikmat dan cara mengolah tulang pun sudah pas, yakni tidak alot serta sudah renyah. Ini berkat rebusan tulang yang disesuaikan untuk menjaga tidak terlalu mentah atau terlalu matang sehingga tak mudah hancur.

Jika anda berwisata ke daerah Demak, janganlah lupa untuk menikmati makanan hangat dan lezat ini. Selamat mencoba dan semoga anda ketagihan setelah mencicipinya.

Kuliner khas ciamis

Jika Anda akan melakukan perjalanan wisata ke wilayah Ciamis Selatan kami rekomendasikan kuliner sehat ala Rumah Makan Siliwangi yang berlokasi di daerah Bojong Kabupaten Ciamis, tepatnya setelah SPBU Bojong (Cibiuk) sekitar 200 meter dari Pom Bensin Bojong Anda sudah mulai untuk memelankan laju kecepatan kendaraan Anda.

Kuliner Sehat ala RM. Siliwangi menyediakan Masakan dengan Bumbu Rempah dan Lalapan Herbal yang sangat bermanfaat bagi kesehatan Anda, yang dilengkapi dengan Sambal EXTRIM Extra PedasSss... yang dapat membuat lidah Anda bergoyang.

Sajian Nasi Rempah dengan Lalapan Herbal terdiri dari berbagai daun-daunan herbal serta akar-akaran khas ciamisyang diramu dengan Sambal EXTRIM dengan tingkatan pedas sesuai dengan selera Anda. Tingkatan Sambal EXTRIM khas RM. Siliwangi ini tersedia dengan tingkatan atau Level, mulai dari Sambal Extrim Level 1 s.d Level 6 yang akan membuat Anda tidak akan berhenti untuk menyantap lalapan herbal yang dihidangkan.

Menu yang dihidangkan oleh RM. Siliwangi terdiri dari; Ayam Bakar, Bebek Bakar, Ikan Mujair Bakar, Ikan Gurame Bakar, Ikan Peda Goreng ataupun Bakar serta Ikan Mas Bakar yang dirasik dengan ramuan bumbu-bumbu rempah dengan paduan Nasi Rempah dan Lalapan Herbal Khas Kuliner Ciamis.

Rumah Makan Siliwangi juga dapat menerima paket makan bagi Travel Agen yang membuat paket Trip perjalanan ke objek wisata kawasan pangandaranPerjalanan menuju objek wisata pangandaran, Batu Hiu, Green Canyon ataupu Batu Karas berkisar kurang lebih 3 Jam dari Ciamis. Jika Anda dari Jakarta atau Bandung yang akan berwisata ke Pangandaran ada baiknya mencoba untuk mampir dan beristirahat di RM. Siliwangi dengan Wisata Kuliner Sehat yang menyediakan Menu Nasi Rempah dan Lalapan Herbal dengan Sajian Sambal Extrim sampai dengan Level 6 tingkat kepedasan.

Anda penasaran? Jangan lupa setelah SPBU Bojong pelankan kecepatan kendaraan Anda, karena tidak jauh dari SPBU Bojong sekitar 200 meter Kuliner Sehat dengan Nasi Rempah, Lalapan Herbal dan Sambal EXTRIM khas ciamis sudah siap menunggu kehadiran Anda untuk berwisata kulier sehat.

LAMONGAN - Warta Indonesia : 
Menikmati Nasi Boran Kuliner Khas LamonganLAMONGAN - Warta Indonesia : Nasi Boran merupakan nasi yang bisa dibilang sebagai nasi yang unik khas dari kota Lamongan.
Istilah nasi Boran diambil dari wadah nasi yang disebut Boran, yaitu semacam keranjang yang terbuat dari bambu yang berbentuk lingkaran pada bagian atas Nasi Boran merupakan nasi yang bisa dibilang sebagai nasi yang unik khas dari kota Lamongan.

Istilah nasi Boran diambil dari wadah nasi yang disebut Boran, yaitu semacam keranjang yang terbuat dari bambu yang berbentuk lingkaran pada bagian atas dan persegi pada bagian bawahnya dengan empat penyangga disetiap sudutnya.

Masakan ini terdiri dari nasi putih atau nasi jagung, dan berbagai macam lauk pauk seperti ayam goreng, udang, tempe, tahu, telur asin, uretan (bakal calon telur), ikan bandeng, ikan kutuk dan ikan sili yang dicampur dalam sambal kuah yang pedas asam, urapan sayur, gimbal gorengan, dan ditambahkan rempeyek.

Nilai khas dari nasi Boran adalah terletak pada resep sambalnya. Ada dua jenis sambal yang digunakan, yaitu sambal kuah dan sambal urap

Selain terletak pada sambalnya, kekhasan nasi Boran juga terletak pada lauk pauknya. Ada 3 jenis lauk yang menjadi ciri khas nasi Boran, yaitu ikan bandeng, ikan kutuk, dan ikan sili.

kuliner khas purwokerto


1. Mendoan 
Mendoan2 adalah sejenis tempe yang lebar dan tipis, digoreng dengan balutan tepung beras/glepung dan tepung terigu. Enak dimakan dengan dicocol ke sambal atau saus, atau bisa juga dengan cabe rawit yang pedesnya mak nyuss!

Di mana? Di hampir seluruh penjuru Purwokerto bisa Anda dapatkan mendoan ini. Cari saja penjual gorengan, niscaya Anda takkan kesulitan menemukan mendoan.
Berapa? Harganya sangat murah. Mulai dari Rp 300-1000 per bijinya
2. Soto Sokaraja
Soto Sokaraja adalah soto khas Purwokerto (selain Soto Sungeb yang akan saya jelaskan di bawah ini). Ciri khasnya, soto asal Purwokerto memakai ketupat serta berbumbu kacang dengan taburan kerupuk di mangkoknya.
Di mana? Paling tepat tentu saja bila Anda datang ke Sokaraja langsung. Terletak di jalan utama menuju Yogyakarta dan Semarang, sekitar 9 KM arah timur Purwokerto.
Berapa? Cukup cabut Rp 5.000-6.000 saja dari dompet Anda
3. Soto Sungeb 
Sebenarnya agak bingung juga membedakan Soto Sungeb dengan Soto Sokaraja. Sedikit bedanya mungkin tidak digunakannya kacang goreng (bukan bumbu kacang) di dalam Soto Sungeb. Sama seperti Soto Sokaraja, Soto Sungeb juga menggunakan ketupat dan bukan nasi. Masih ada taburan krupuk dan mie goreng serta bumbu kacang yang pedas.

Di mana? Temukan di sepanjang Jl. RA Wiriaatmadja atau lebih dikenal sebagai Jalan Bank3. Jangan bingung dengan banyaknya warung Soto Sungeb. Dari segi rasa, hampir sama saja, kok.
Berapa? Sama juga dengan Soto Sokaraja, cukup keluarkan Rp 5.000-6.000 untuk setiap porsinya.
4. Sate Suhada 
Sate Suhada khusus menyediakan sate kambing dan gulai kambing yang rasanya benar-benar mantap. Daging kambing muda yang dipakai untuk membuat sate ini akan membuat lidah bergoyang nikmat karena rasa daging yang empuk dibakar pas dan dipadu bumbu kecap atau kacang yang pas.

Di mana? Temukan Sate Suhada di sebelah selatan perempatan Srimaya (Tanaka Motor). Maaf, saya lupa nama jalannya. :D
Berapa? Untuk seporsi sate kambing yang murni daging, bayarlah Rp 9.000 per porsinya. Untuk yang dicampur dengan hati, bayarlah Rp 8.000. Sedangkan gulai dihargai Rp. 9.000 per porsi

5. Es Duren
 
Siang-siang yang terik, enaknya segarkan tenggorokan dengan es duren. Duren yang legit dan empuk, dicampur dengan santan dan susu coklat, akan membuat indra perasa Anda berada di langit ke tujuh.

Kuliner khas Palu

Resep KaledoPDFPrintE-mail

Kaledo adalah makanan khas kota Palu tak heran bila kota Palu terkadang disebut juga sebagai kota kaledo, hampir semua orang yang pernah berkunjung ke kota Palu pasti pernah mencicipi makanan yang satu ini, belum terasa lengkap kunjungan  ke palu apabila belum mencicipinya, Kaledo  sejenis sup ( makanan berkuah ) tulang sapi  yang bening dengan bumbu cabe rawit yang telah dihaluskan, garam secukupnya dan asam mentah yang terlebih dahulu direbus dan dilumatkan.  Rasa asam dan pedas inilah yang  menjadi cirri khas dari makanan ini.
Resep Pisang Gepe Khas PaluPDFPrintE-mail

Sebentar lagi bulan ramadhan akan tiba, tentunya saat berbuka puasa kita perlu menyantap makanan pembuka yang bisa memulihkan kondisi fisik kita yang seharian berpuasa, pisang ijo merupakan salah satu menu berbuka puasa yang sangat populer apalagi di Palu Sulawesi tengah, pisang ijo hamper selalu disuguhkan saat berbuka puasa apalagi dalam acara buka puasa bersama.
 
Resep Pisang IJo Khas PaluPDFPrintE-mail

Sebentar lagi bulan ramadhan akan tiba, tentunya saat berbuka puasa kita perlu menyantap makanan pembuka yang bisa memulihkan kondisi fisik kita yang seharian berpuasa, pisang ijo merupakan salah satu menu berbuka puasa yang sangat populer apalagi di Palu Sulawesi tengah, pisang ijo hamper selalu disuguhkan saat berbuka puasa apalagi dalam acara buka puasa bersama.